go-explore

Batik Solo: Kain Penuh Filosofi yang Menjadi Warisan Turun Temurun

 

Selain terkenal dengan kain luriknya, Solo juga punya kain tradisional lainnya yang juga tak kalah terkenalnya, yaitu batik Solo. Sama seperti batik asal Yogyakarta, batik Solo juga dikenal dengan nama batik keraton. Meskipun namanya sama, namun batik Solo sangat berbeda dengan batik Yogyakarta, lho!

Jika dilihat dari corak garisnya, batik Solo cenderung lebih tipis dan kecil. Selain itu, dilihat dari motifnya, batik Solo biasanya menggunakan latar berwarna coklat atau warna gelap yang melambangkan kerendahan diri, kesederhanaan, dan sifat membumi. Batik Solo juga punya punya motif yang beragam dan masing-masing punya makna filosofisnya tersendiri. Misalnya saja batik motif Sidomukti, motif batik ini menyimbolkan kesejahteraan, harapan, dan kemuliaan. Kemudian, ada juga batik motif parang yang menggambarkan semangat yang tak pernah padam, dan masih banyak lagi!

Jika Sobat Pesona ingin membeli batik Solo dengan harga yang miring, datang saja ke Pasar Klewer! Pasar tekstil terbesar yang ada di Surakarta ini menawarkan berbagai pilihan kain batik yang lengkap dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan belanja batik di tempat lain. Kalau Sobat Pesona hendak mengunjungi Pasar Klewer, lebih baik datang saat pagi hari agar tidak terlalu ramai dan tak perlu berdesak-desakan dengan pengunjung lainnya. Pasar ini buka dari jam 08.00 pagi hingga jam 17.00 sore. Pokoknya, kalau berkunjung ke sini, Sobat Pesona harus pintar-pintar menawar, ya!

 

What They Say