Pisang emas menu santapan

Masak sebiji di atas peti

Budaya Melayu pantang ditinggalkan

Mari lestarikan kebanggaan NKRI

Hayo, siapa yang refleks bilang “cakep” saat baca pantun tadi? Wah, budaya berpantun memang sudah melekat banget ya di keseharian kita sebagai warga Indonesia. Apalagi bagi masyarakat Melayu, pantun punya nilai lebih dari jalinan kata yang berima, yaitu sebagai rangkaian kata demi kata yang mendeskripsikan bagaimana perasaan sang penuturnya.

Nah, sebagai kota yang identik dengan budaya Melayu, Kota Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menyelenggarakan sebuah perhelatan akbar bertajuk Kenduri Seni Melayu (KSM) 2022. Selain pantun, ternyata rumpun Melayu menyimpan banyak identitas seni budaya yang jadi kebanggaan Indonesia. Mau tahu momen apa saja yang bikin kegiatan ini jadi berkesan? Yuk simak kilas baliknya di bawah ini!

1. Disambut hangat dengan tarian penanda suka cita warga lokal

Menggunakan baju kurung dan kain songket, para penari tarian sekapur sirih mengawali kegiatan seremoni pembukaan Kenduri Seni Melayu 2022. Tarian ini menjadi salah satu ungkapan kebahagiaan akan kedatangan para tamu ke tanah mereka. 

Uniknya, hal tersebut ditandai dengan memberi suguhan kapur dan sirih yang berisi lembaran daun sirih, cerahan pinang, gambir, kapur sirih, dan tembakau, kepada para tamu. Autentik banget, ya!

2. Meriahnya momen menari bersama saat atraksi tarian joget lambak

Sejak abad 17, unsur tarian, musik, dan nyanyian yang ada di tarian joget lambak sudah menjadi tradisi yang harus ada pada tiap peringatan hari besar dan pentas seni pertunjukan. Itulah mengapa pada kegiatan pembukaan event ini, para penari mengajak para tamu undangan dan semua penonton yang hadir untuk turut berpartisipasi.

Seluruh tamu undangan pun terlihat menikmati euforia dan ikut merasakan kebahagiaan atas terselenggaranya event yang berlangsung dari tanggal 21 hingga 23 Juli 2022 tersebut. Kamu juga bisa lho nonton keseruan momen joget bersama sekaligus siaran ulang seremoni pembukaan KSM 2022 secara lengkap di Youtube Dinas Kominfo Batam!

3. Persembahkan piagam penghargaan kepada 11 pengisi acara

Ini bukan kali pertama Kenduri Seni Melayu terselenggara, lho! Meskipun sempat mengalami kendala saat pandemi, Kenduri Seni Melayu tetap eksis dan jadi salah satu ikon pertunjukan kebudayaan Melayu sejak tahun 1999. Wih, legend banget ya!

Nah, bertahannya eksistensi suatu budaya tentu didukung dengan kehadiran para pegiat seni yang ada. Untuk mengapresiasi usaha dan perjuangan bersama dalam menjaga dan melestarikan seni budaya Melayu, penyelenggara KSN 2022 memberi apresiasi lewat pemberian cendera mata dan piagam penghargaan. Harapannya, penghargaan ini dapat menyemarakkan inovasi dan kreativitas budaya Indonesia ke depannya. Semoga terwujud, ya!

4. Aksi panggung para seniman dari berbagai negara rumpun Melayu 

Berlokasi di Lapangan Parkir Harbour Bay, Batam, Kepulauan Riau, KSN 2022 menyajikan penampilan spektakuler dari para anak bangsa juga dua negara tetangga yang sama-sama memiliki suku bangsa Melayu, yakni Malaysia dan Brunei Darussalam. 

Kolaborasi yang menyuguhkan berbagai kearifan lokal masing-masing daerahnya ini berhasil mengundang tepuk tangan lebih dari 7.300 penonton yang datang selama tiga hari KSN 2022 dilaksanakan. Selain tarian, ada juga peragaan permainan rakyat yang seperti egrang, gasing, seletup, dan canang. Dua jempol buat budaya Melayu yang kerennya juara!

5. Hadirkan 100 tenant kuliner hingga produk kreatif UMKM lokal

Hajatan akbar tahunan Kota Batam ini bertujuan agar pengunjung dapat mengenal lebih dekat Kota Batam dan kebudayaannya. Selama pelaksanaan kemarin, terlihat lebih dari 100 tenant memadati lokasi KSN 2022 yang berkonsep outdoor. 

Mulai dari kuliner hingga produk kreatif dijajakan oleh para UMKM lokal yang ada di sekitar Kota Batam. Bahkan, ada talkshow juga, lho! Semoga upaya ini bisa kembali menggerakan roda perekonomian masyarakat pasca pandemi, ya!

6. Warna-warni salah satu destinasi wisata Batam, Tanjung Uma!

Masih betah berlama-lama di Batam pasca event KSN 2022? Wah, pas banget nih. Kamu harus mengunjungi destinasi wisata yang baru aja diresmikan pada 2018 lalu, namanya Tanjung Uma. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam sepakat untuk mengubah salah satu kampung tua yang bersejarah di Batam ini jadi destinasi wisata dengan nuansa warna-warni pelangi.

Bak Kampung Warna-warni  Jodipan di Malang, tiap sudut di Tanjung Uma yang mengangkat tema “Berpelangi dengan Menjadi Ikon Wisata” ini bakal jadi beragam spot foto menarik buat kamu abadikan. Nah terus pastikan kamu ke sini dalam kondisi perut yang tidak terlalu kenyang, soalnya ada banyak masyarakat lokal yang menjajakan hidangan laut. Tentunya hidangan yang disuguhkan dijamin fresh sebab lokasi Kampung Tua Tanjung Uma memang berada di pesisir pantai.

Kamu tertarik mengunjungi destinasi Kota Batam? Jangan lupa untuk jadikan vaksin booster dan protokol kesehatan sebagai salah satu persiapan yang harus kamu lakukan sebelum menjelajahi destinasi wilayah #DiIndonesiaAja ya.

Kalau kamu senang dengan informasi event seperti ini, yuk follow akun Instagram @pesona.indonesia, TikTok @pesonaindonesia, Facebook @pesona.indonesia, Twitter @pesonaindonesia, Youtube Pesona Indonesia, dan pantengin terus https://www.indonesia.travel/event/id/home untuk dapat informasi event seru lainnya ya!