Kamu punya jatah cuti tapi bingung mau nonton konser atau jalan-jalan menikmati wisata alam terbuka? Nah, sudah tahu belum kalau #DiIndonesiaAja, kamu bisa merasakan keduanya sekaligus? Event Jazz Gunung Bromo yang diselenggarakan akhir bulan Juli ini bakal jadi solusi jitu buat kebingunganmu.

Mau tau lebih detailnya? Yuk kita simak bareng 6 alasan kenapa perhelatan ini sangat sayang untuk dilewatkan!

 

1. Harmonisasi musik dan keelokan alam Indonesia 

Sesuai judul acaranya, Jazz Gunung Bromo adalah sebuah koser musik jazz yang diselenggarakan di gunung Bromo. Tahun ini, Jazz Gunung Bromo akan diadakan di Amfiteater Terbuka, Jiwa Jawa Resort Bromo, Probolinggo, pada tanggal 22 - 23 Juli. Gelaran dengan panggung terbuka pada ketinggian 2.000 meter ini pasti jadi salah satu konser yang sukses buat kamu jatuh cinta.

Bagaimana tidak? Panorama alam Gunung Bromo yang indah serta dinginnya udara, akan berpadu dengan harmonisasi alunan musik dan siap memanjakan semua pancaindra. Membayangkannya saja sudah membuatmu tidak sabar, kan?

 

2. Hadirkan dua tokoh musik rock dan musisi ternama lainnya

Jajaran lineup musisi yang akan tampil di Jazz Gunung Bromo telah disampaikan secara resmi melalui media sosial instagram mereka. Tentunya Jazz Gunung Bromo yang sudah jadi event musik jazz etnik berskala Internasional ini akan diisi dengan penampilan spektakuler musisi ternama tanah air Indonesia yang berdampingan dengan musisi lain dari berbagai negara.

Dua tokoh musik rock di Indonesia, Achmad Albar dan Ian Antono, yang akan disandingkan dengan Blue Fire Project, bakal jadi main performance di Jazz Gunung Bromo 2022! Selain itu, ada juga persembahan dari Pusakata, Irsa Destiwi & Nesia Ardi, SweetSwingNoff, Ring of Fire Project feat. Jogja Hiphop Foundation, Andien, Gilang Ramadhan Komodo Project, Andre Dinuth, dan Aditya Ong yang juga akan menampilkan aksi panggung terbaiknya di Jazz Gunung Bromo tahun ini!

 

3. Buat momen berkesan karaokean bareng yang tersayang

Mengusung tema “Indahnya Jazz, Merdunya Gunung”, acara ini cocok untuk kamu hadiri bersama sahabat dan keluarga tersayang. Konser ini aka menerapkan protokol kesehatan berstandar CHSE supaya kamu bisa bersenang-senang dengan tetap memperhatikan kebersihan, kesehatan, keamanan, dan kelestarian lingkungan. Lebih dari sekadar bersenang-senang, Jazz Gunung Bromo 2022 akan jadi opsi yang tepat untuk kamu hilangkan penat.

 

4. Lebih dekat dengan budaya dan UMKM lokal andalan

Kemeriahan Jazz Gunung Bromo tidak terbatas pada jajaran lineup yang akan tampil nantinya. Sebagai penonton, kamu juga punya kesempatan untuk mengenal dan mengetahui lebih dalam tentang seni budaya yang Probolinggo dan sekitarnya. Oh iya, beberapa stand UMKM lokal andalan juga akan jadi pelengkap keseruan yang akan kamu rasakan di pagelaran ini, lho!

Dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk keberlangsungan Jazz Gunung Bromo turut diberikan sebagai motivasi untuk menggairahkan kembali kemeriahan industri event dan memulihkan perekonomian masyarakat di sekitar Gunung Bromo pasca pandemi yang terjadi di Indonesia.

 

5. Pagelaran legendaris dari tahun ke tahun

Pada tahun 2009, hadirnya Jazz Gunung Bromo diprakarsai oleh tiga sahabat yakni Sigit Pramono, Butet Kartaredjasa, dan almarhum Djaduk Ferianto. Menjadi kalender tahunan, pagelaran kali ini menjadi tahun ke-13 dari pelaksanaan Jazz Gunung Bromo. 

Kerennya, kegiatan nasional ini sudah menampilkan lebih dari 500 musisi jazz terbaik tanah air dan internasional yang mendapat antusiasme dari lebih 12.000 penonton. Pastikan tahun ini kamu ikut menjadi penontonnya, ya!

 

6. Berburu pemandangan alam yang juara di Bukit Pananjakan


Selain euforia menonton konser dengan lanskap keindahan alam, kamu juga bisa explore banyak kegiatan seru yang bisa dilakukan sambil menikmati pesona Gunung Bromo dan sekitarnya. Salah satu destinasi favorit ialah Bukit Pananjakan. Kalau kamu berkunjung ke sini, cobain rekomendasi aktivitas berikut ini!

 

    -  Camping dan mengabadikan fenomena milky way 



Selepas menonton konser, kamu bisa bermalam di Bukit Pananjakan dengan mendirikan tenda yang bisa kamu bawa sendiri ataupun sewa. Tenang saja, fasilitas yang disediakan di sini sangat lengkap, mulai dari toilet, warung, hingga tempat beribadah.

Bulan Juli jadi bulan yang tepat buat kamu menyaksikan keindahan fenomena milky way. Kalo cuaca malam cerah, milky way di Bukit Pananjakan akan mudah dilihat mata tanpa bantuan alat apa pun. Fenomena kumpulan bintang yang bertaburan di angkasa ini paling jelas dapat kamu nikmati mulai dari pukul 1 hingga 4 dini hari.

 

    -  Bangun pagi dengan view sunrise terindah


Pesona pemandangan di Bukit Pananjakan ini emang selalu bikin terpesona! Setelah ditemani milky way di malam hari, pagi harinya kamu akan disuguhkan pesona matahari terbit yang dipadukan dengan latar pemandangan Gunung Batok, Kawah Bromo, Gunung Kursi, dan Gunung Semeru. Pulang dari sini dijamin kamu akan ingin segera balik lagi!

 

Eits, ada yang udah mulai rencanain berlibur ke Jazz Gunung Bromo sekaligus berwisata di sekitar Gunung Bromo nih rupanya? Tetap jangan lupa buat menerapkan protokol kesehatan dan mendapatkan vaksin booster sebelum bepergian ke mana pun, ya!

Ketahui lebih lengkap informasi event seru lainnya dengan follow akun instagram Instagram @pesona.indonesia, TikTok @pesonaindonesia, Facebook @pesona.indonesia, Twitter @pesonaindonesia, Youtube Pesona Indonesia, dan pantengin terus Website Event Indonesia Travel ya!